KETIKA KITA HARUS MENGHADAPI MUSUH

Mazmur 3:1-9

Hidup ini adalah rangkaian peperangan, sehingga orang yang berhasil dalah orang yang menang dalam peperangan. Jika mau jujur kita mengakui bahwa dunia ini lebih buas keadaannya dari pada hutan rimba, karena manusia di dunia ini tambah hari beetambah jahat, manusia semakin tidak peduli dengan aturan, manusia cenderung hidup seenaknya sendiri, bahkan manusia semakin buas dan main hakim sendiri. karena itu tidak ada jalan lain yang dapat kita buat selain menghadapi peperangan ini, tapi bukan dengan jalan kebencian, kekerasan atau dengan kekuatan dir sendiri, melainkan kita menghadapinya dengan kasih, cinta, dan damai, maka kita kan keluar dari peperangan ini dengan membawa kemenangan yang luar biasa. Mau atau tidak mau, suka atau tidak suka, siap atau tidak siap, mencari atau tidak mencari, kita pasti akan berhadapan dengan musuh,. Pertanyaannya buka bagaimana supaya kita tidak berhadapan dengan musuh, tetapi bagaimana ketika kita harus menghadapi musuh, kita dapat merebut kemenangan?
1. Ayat 4-6. Jangan panik
    Ada banyak orang hari-hari ini tidak bisa tidur, stress, benci,dendam karena dia hidup dalam kepanikan,
    tetapi yang kita dapat belajar dari Daud ketika Daud menghadapi musuh dia tidak panik. Orang yang
    panikan mengambil langkah-langkah yang bodoh dalam hidup nya bahkan orang yang panik akan
    melupakan Tuhan dan bertindak di luar akal sehatnya.
2. Ayat 5. Tetap memiliki hubungan yang akrab dengn Tuhan
    Ketika menghadapi musuh ada banyak orang yang cenderung menyalahkan Tuhan, Bersungut-sungut
    kepada Tuhan bahkan marah kepada Tuhan. yang kiya buat seharusnyajustru menjaga hubungan yang
    akrab dan intim dengan Tuhan, karena bukan Tuhan yang memberikan masalah atau persoalan, bukan
    Tuhan yang menghadapkan kita dengan musuh, Tetapi musuh yang datang kepada kita bahkan sering kali
    sendiri yang membuka celah sehingga masalah datang.
3. Ayat 7. Jangan Takut
    Ketika kita takut, maka tindakan kita akan menjadi keliru, bisa diluar kendali, karena orang takut
    cenderung menghalalkan segala cara, orang takutlah yang mudah menjadi Murtad. Karena itu jangan takut
    karena kita masih punya Tuhan. Hadapi musuh dengan sebuah keyakinan bahwa jika Allah dipihak kita,
    maka tidak ada yang dapat melawan kita.
4. Ayat 8-9. Tetap berpegang teguh pada janji-janji Tuhan
    Selama kita berpegang teguh kepada janji-janji Tuhan kita pasti kuat menghadapi segala perkara, karena
    apa yang terjadi dapat berubah-ubah, tetapi janji Tuhan tinggal Tetap.

Saudaraku yang terkasih, Ingat! Dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya, tetapi oran
g yang melalukakn kehendak Allah dan bergaul intim dengan-Nya akan tetap hidup sampai selama-lamanya, Daud berkata, "Aku berlindung pada janji-janji-Mu dan aku tidak pernah dikecewakan-Nya. " Amin!!